Jembatan menuju Neraka

Dalam kisah "Bridge to Hell," tiga tahanan dari kamp keamanan maksimum Jerman memulai perjalanan berbahaya melalui wilayah musuh dalam mengejar kebebasan. Salam dari berbagai latar belakang - Amerika, Italia, dan desertir Jerman - mereka harus mengesampingkan perbedaan mereka dan bekerja sama saat mereka menavigasi pemandangan berbahaya Eropa diduduki Nazi. Ketika mereka maju pada misi mereka, mereka menyeberang jalan dengan sekelompok pejuang perlawanan yang bertekad untuk mengganggu garis pasokan musuh. Pertemuan ini memicu rasa persahabatan antara para tahanan, tetapi juga menaikkan taruhannya seraya mereka terjerat dalam konflik yang lebih besar. Situasi ini menjadi lebih rumit lagi ketika mereka belajar tentang harta tak ternilai tersembunyi di suatu tempat di wilayah bahwa Nazi panik mencari. Sebagai trio menghadapi berbagai tantangan dan situasi yang mengancam hidup, mereka harus bergulat dengan motivasi mereka sendiri: keinginan untuk kebebasan, haus untuk membalas dendam terhadap penindas mereka, dan daya tarik kekayaan yang besar. Pertanyaan itu tetap ada - yang mana dari hasrat - hasrat ini yang akhirnya akan menang, membentuk nasib mereka dan nasib orang - orang di sekitar mereka?.